loading...
Bahkan dalam statistik terbaru yang dikeluarkan oleh Departemen Kesehatan Palestin pada awal bulan Oktober yang lepas menyebutkan bahwa setiap 10 minit dilahirkan 1 orang calon pejuang Palestin di Jalur Gaza.
Terlepas dari semua keadaan yang luar biasa yang dialami oleh penduduk Palestin di Jalur Gaza spesialis sosiolog Dr. Habbah Arafat dalam keterangannya kepada Assafir.com mengatakan bahwa suburnya angka kelahiran di Jalur Gaza disebabkan oleh sejumlah faktor, salah satunya adalah pernikahan muda antara usia 18-27 tahun meskipun dibawah kondisi ekonomi yang sangat sulit.
Akan tetapi menurut Dr. Habbah Arafat, kondisi kondisi ekonomi yang sangat sulit di Jalur Gaza pada akhirnya justru lebih banyak membuka peluang untuk tumbuhnya angka kelahiran secara signifikan.
Dr. Habbah Arafat menjelaskan bahwa sejak boikot 2007, banyak karyawan yang sebagian besar adalah kaum adam lebih banyak menghabiskan waktu mereka di rumah yang dapat yang menjadi salah satu sebab kenaikan angka kelahiran di Jalur Gaza.
Menurut Dr. Habbah Arafat, kemiskinan dan pengangguran dapat mendorong pasangan untuk secara psikologi melakukan hubungan suami-istri.
Terlebih hal ini ditambah dengan budaya cepat hamil yang ada di sebagian besar masyarakat Arab. Sehingga mendorong pasangan muda untuk dapat segera mempunyai momongan.
Akan tetapi apapun hasil studi Dr. Habbah Arafat, Allah Subhanahu Wata’ala telah menjamin bahwa DIRINYA akan mencukupi seluruh kebutuhan setiap anak adam di dunia. (EM)
loading...

0 Response to "RATUSAN JASAD DI KEBUMI SABAN HARI..KAMI TAK LUAK SETIAP HARI RATUSAN BAYI DI LAHIRKAN..WANITA GAZA BONGKAR RAHSIA KESUBURAN MELAHIRKAN DI BUMI INI"
Post a Comment